Contoh Teks Anekdot yang Menarik

Contoh Teks Anekdot yang Menarik. Teks anekdot adalah jenis teks yang cukup sering ditemui. Anekdot adalah jenis teks yang menceritakan kisah lucu tetapi penuh sindiran. Jenis teks ini juga memiliki struktur sendiri. Banyak orang suka membaca teks ini karena ceritanya sangat menghibur dan memiliki pesan moral. Membuat teks anekdot sebenarnya tidak sulit. Tetapi penulis dituntut untuk kreatif. Ini karena jenis teks ini adalah jenis teks yang harus lucu dan juga memiliki sisi sindiran. Sindiran ini biasanya ditujukan untuk pemerintah atau pihak lain yang ingin diberi pesan moral. Teks ini juga tidak bisa sembarangan.

Ada banyak sekali contoh teks anekdot yang berkaitan dengan masalah sehari-hari. Melalui contoh-contoh ini, siapa pun akan dapat lebih memahami apa dan bagaimana teks anekdot itu. Berikut ini adalah contoh teks anekdot:

  • Tentang Penegakan Hukum

Judul: Nasib Pencuri Sandal

Asep baru saja siap makan soto di tempat Pak Bambang. Setelah berbicara dengan Pak Bambang, Asep memutuskan untuk segera pulang. Perjalanan dari warung Pak Bambang ke rumah Asep cukup dekat dan dapat dicapai dengan berjalan kaki. Akhirnya Asep memutuskan pulang dengan berjalan kaki hanya untuk pulang. Namun sayangnya, di tengah perjalanan kaki asep tertabrak sepeda motor. Untungnya, kakinya tidak terluka. Meski kakinya tidak terluka, Asep merasa sedih. Ini karena sandal barunya rusak. Asep sangat khawatir jika dia kembali, dia akan dimarahi oleh istrinya.

Istri Asep memang sangat galak dan Asep tidak mau pulang tanpa sandal. Setelah melanjutkan perjalanan, ternyata Asep melihat ada banyak sandal di depan masjid. Suatu kebetulan yang sangat kebetulan karena di depan masjid ada sepasang sandal yang sangat mirip dengan milik Asep. Tanpa pikir panjang, Asep segera mengambil sandalnya. Tidak disangka, ternyata ada jamaah masjid yang mengetahuinya. Asep akhirnya dikejar warga dan diseret ke kantor polisi. Sesampainya di kantor polisi, Asep langsung diminta untuk segera menghadiri persidangan.

Ketika Asep menunggu gilirannya di persidangan, ia melihat seorang koruptor dihukum oleh seorang hakim. Koruptor telah melakukan korupsi sebanyak 2 milyar rupiah dan dijatuhi hukuman 5 hari penjara. Ketika giliran Asep di persidangan, Asep sangat terkejut mendengar keputusan hakim. Dia dijatuhi hukuman 5 tahun penjara. Asep tidak terima, dia memprotes hakim. Asep bingung mengapa dia, yang hanya pencuri sandal, dijatuhi hukuman 5 tahun dan pejabat korup yang melakukan korupsi 2 miliar, hanya dihukum 5 hari.

Hakim juga mengatakan bahwa jika Asep mencuri sandal seharga 30 ribu rupiah namun yang dirugikan hanyalah 1 orang. Sementara koruptor yang korupsi 2 miliar, kerugiannya dibagi di antara semua orang Indonesia, yang jumlahnya mencapai 200 juta. Ini berarti bahwa setiap orang hanya menderita kerugian sebesar 10 rupiah. Mendengar penjelasan hakim, Asep merasa sedih dan menyesal mengapa ia tidak menjadi koruptor saja.

2. Contoh teks Anekdot Tentang Lingkungan

Judul: Tempat Sampah Maju

Bejo adalah pekerja kebersihan yang sangat rajin. Tugas Bejo adalah menyapu trotoar. Bejo harus memastikan bahwa tidak ada sampah yang mengotori jalanan. Hari itu, Bejo menyapu trotoar seperti biasa, tetapi tiba-tiba seseorang membuang sampah dari mobil ke jalan. Tempat sampah tepat di wajah Bejo.

Kesal karena merasa pekerjaannya dihina, Bejo mengejar mobil. Bejo akhirnya berhasil membuat mobil berhenti dan pengemudi keluar dari mobil. Sopir itu terkejut ketika melihat Bejo. Bejo langsung marah dengan pengemudi mobil. Kemarahan Bejo meningkat, ia mengatakan bahwa jika Anda membuang sampah di tempatnya, itu tidak boleh gegabah.

Pengemudi mobil akhirnya menjelaskan kepada Bejo, jika sebenarnya dia telah mencoba membuang sampah di tempatnya. Sebelumnya, pengemudi juga mencoba membuang sampah di tong sampah. Ketika dia melihat tempat sampah, pengemudi segera membuang sampah. Namun, sayangnya pengemudi keliru berpikir, dia mengira Bejo adalah tong sampah.

Tidak terima jika ia dibilang mirip dengan tong sampah, akhirnya kemarahan Bejo memuncak. Dia memukuli pengemudi mobil dengan sapunya. Pengemudi tidak bisa mengelak dan hanya bisa pasrah. Kali ini, dia benar-benar jera sudah membuang sampah sembarangan.

ads stream

3. Contoh teks Anekdot Tentang Orang Tua

Judul: Sudahkah Ibu Pergi Ke Seluruh Dunia?

Sore itu, Dodo pulang dari sekolah. Sebelumnya di sekolah Dodo, ia belajar tentang berbagai negara di dunia. Tiba-tiba Dodo penasaran apakah ibunya telah berkeliling dunia atau tidak. Dodo mencari ibunya untuk menanyakan masalah ini. Dia akhirnya menemukan ibunya berbaring di kamar. Saat itu ibu Dodo benar-benar merasa sangat mengantuk.

Dodopun segera bertanya kepada ibunya, “Bu, apakah ibu pernah berkeliling dunia?”. Ibupun  menjawab, “Ya, sudah!” “Astaga, jadi ibu pernah ke Amerika sebelumnya?” Dodo bertanya, bahkan lebih penasaran. Ibu Dodo segera menjawab, “Ya, sudah pernah”. Mendengar jawaban ibunya, Dodo menjadi lebih bersemangat untuk bertanya. Dia juga bertanya apakah ibunya pernah ke Brasil, Eropa, Bali, Kutub Utara, dan berbagai tempat lainnya.

Merasa kesal dengan pertanyaan putranya yang tak ada habisnya, akhirnya ibu Dodo menjadi geram. Dia segera berdiri dan membentak Dodo. “pergi sana, ganti baju dan makan! Semua negara telah ibu injak, hanya mulutmu yang bawel saja yang belum pernah ibu injak,” tegas ibu Dodo. Mendengar itu, Dodo segera berlari keluar dari kamar ibunya.

4. Contoh teks Anekdot Tentang Aktivitas Pasar

Judul: Kotak Pensil Mahal

Suatu hari yang cerah, Marimar pergi ke pasar untuk membeli kotak pensil. Marimar bosan dengan kotak pensil tuanya. Dia menginginkan kotak pensil yang memiliki gambar Pokemon. Jadi Marimar bergegas ke pasar. Sesampainya di pasar, ia langsung mencari penjual kotak pensil.

Marimar segera bertanya kepada penjual apakah ada kotak pensil dengan gambar Pokemon. Dengan cekatan, penjual kotak pensil menunjukkan barang dagangannya yang memiliki gambar Pokemon. Marimar dengan senang hati memilih kotak pensil yang ingin dibelinya. Setelah mendapatkan kotak pensil yang ingin dibeli Marimar, ia menanyakan harga kotak pensil itu.

“Berapa kotak pensilnya, pak?” Marimar bertanya. Penjual kotak pensil segera menjawab “Harganya hanya 15.000”. Mendengar jawaban dari penjual kotak pensil, wajah Marimar tiba-tiba mengerutkan kening. Dia merasa harga kotak pensil ini sangat mahal karena dia merasa bahwa teman-temannya yang lain telah membelinya dengan harga lebih murah.

Marimar mencoba menawar harga kotak pensil. “Pak, harganya terlalu mahal, teman-teman saya membelinya di sana kemarin, lebih murah,” kata Marimar. Mendengar ini, penjual kotak pensil hanya bisa pasrah, dan menyuruh Marimar untuk menawar. “Ya sudah, tawar saja, berapa maunya”.

Mendengar ini, Marimar sangat senang, dia langsung berkata, “Ya pak, 18.000 saja ya!”. Marimar segera memberinya 18.000 dan pergi dengan kotak pensil pokemonnya. Penjual kotak pensil hanya bisa bingung dan menggaruk kepalanya.

 Itulah tadi contoh teks anekdot lucu yang juga penuh sindiran. Hal terpenting dari contoh teks anekdotal adalah humor dan juga pesan yang ingin disampaikan. Tentu saja ini tidak mudah karena membutuhkan kreativitas yang tinggi dan imajinasi yang luas.

Baca Juga :
( DOC ) Download Contoh Surat Lamaran Pekerjaan Terbaru

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.