Mendengarkan musik atau bermain game menggunakan headset dibanding dengan speaker langsung tentunya memberikan experience yang berbeda. Banyak merek teknologi yang membuat headset dengan nama perusahaan mereka sendiri yang tentunya menguntungkan para konsumen seperti kamu untuk memiliki banyak pilihan membeli Headset yang berkualitas dan murah.
ads stream
Banyak merek headset yang sering digunakan oleh kebanyakan orang pada umumnya seperti dBe, Sony, JBL, Anker, Razer, SteelSeries, Logitech, HyperX, Corsair, Rexus, Sades, dan lainnya. Merek merek tersebut menawarkan berbagai jenis fitur dan keunggulan masing-masing. Nah, sebelum kamu melihat daftar rekomendasi headset terbaik, kamu harus memahami terlebih dahulu perbedaan headphone, headset, earphone, dan earbud. Selain itu kamu harus mempertimbangkan untuk memilih Headset mana yang cocok dengan kamu.
Daftar Isi
Perbedaan Headphone, Headset, dan Earphone
Headphone

Istilah paling dasar dari semua yang lain adalah headphone. Istilah headphone adalah perangkat keras sebagai alat bantu dengar yang dipasangkan di kepala yang menutupi kedua daun telinga sehingga suara yang dihasilkan dapat terlihat jelas. Headphone pada umumnya hanya digunakan untuk mendengar saja tanpa menggunakan headset. Nah, jika kamu pernah melihat penyanyi menggunakan alat pendengar saat bernyanyi melakukan rekaman lagu dan menggunakan mikrofon sendiri, maka penyanyi itu menggunakan headphone.
Headset
Jika sudah memahami definisi headphone dengan jelas, maka akan lebih mudah menjelaskan apa itu headset! Headset adalah perangkat keras audio seperti headphone yang menutupi kedua daun telinga, namun memiliki mikrofon yang didekatkan kearah mulut. Jadi perangkat ini dominan digunakan untuk komunikasi dua arah misalnya saat kamu ngobrol dengan temanmu di game, atau melakukan panggilan zoom dengan teman kantor.
Earphone

Earphone memiliki desain yang lebih kecil daripada headphone maupun headset, khususnya untuk ukuran speakernya. Jika headphone dan headset menutupi seluruh daun telinga, maka earphone hanya menutupi lubang telinga. Untuk earphone sendiri memiliki cabang sendiri menjadi Earbuds dan TWS (True Wireless Stereo).
Cara Memilih Headset
Kualitas Suara
Saat memilih headset gaming ataupun headset biasa, prioritas utama yang perlu dipertimbangkan adalah kualitas suara. Kamu tentu tidak ingin mendengar suara game atau musik yang terdengar seperti kaset rusak. Jadi, saat kamu memilih headset gaming, kamu harus mencoba mendengarkan terlebih dahulu. Dengan begitu, kamu akan yakin dari suara yang diberikan.
Pas di Kepala dan Telinga
Gamer kebanyakan menghabiskan waktu berjam-jam saat bermain. Itu artinya headset yang kamu pakai harus nyaman. Jika terlalu berat pasti akan mengalami sakit kepala jika kelamaan. Ukuran earcup pastikan lebih besar daripada daun telinga kamu agar lebih nyaman.
Koneksi Berkabel atau Nirkabel
Headset berkabel (wired) ataupun nirkabel (wireless) memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Headset berkabel memiliki kelebihan tidak ada latensi atau sangat kecil. Sedangkan kekurangannya tentunya tidak fleksibel, kabel akan mengganggu.
Sedangkan Headset Nirkabel (wireless) memiliki kelebihan fleksibel bisa dibawah kemanapun, namun kekurangannya memiliki latensi. Jika kamu memilih headset wireless, perhatikan standar wireless yang dipakai sebelum membeli. Untuk menghindari latensi, pastikan setidaknya menggunakan Bluetooth 5.0. Namun akan lebih baik jika menggunakan Bluetooth 5.2.
Daya Tahan Baterai
Masalah lain yang harus dihadapi headset wireless adalah masa pakai baterai. Jika kamu bermain berjam-jam, headset kamu harus memiliki daya tahan baterai yang sama. Sebagian besar headset wireless sudah memiliki masa pakai baterai 20jam hingga 30 jam.
Baca Juga :
10 Rekomendasi Headset Gaming Dibawah 200 Ribu
10 Rekomendasi Headset Gaming Dibawah 300 Ribu
10 Rekomendasi Headset Gaming Dibawah 400 Ribu
7 Rekomendasi Headset Gaming Dibawah 500 Ribu
7 Rekomendasi Headset Gaming Dibawah 1 Juta
Rekomendasi Headset Wireless Terbaik
1. Razer Kraken BT Kitty Edition – Quartz

Nah buat kamu nih gamers cewek, ataupun streamer pasti gak asing dengan headset ini. Razer Kraken BT Kitty Edition – Quartz headset Bluetooth wireless dengan telinga kucing khusus dan lampu headset bersama dengan driver 40mm yang terdengar jernih. Dengan aksesoris khasnya telinga kucing dengan 16,8juta warna dan serangkaian efek cahaya yang bisa disesuaikan sesuka hati.
Saat tidak dalam Mode Permainan, koneksi nirkabelnya tetap stabil dan menggunakan lebih sedikit daya, artinya headset dapat bertahan hingga 20 jam dengan lampu menyala, atau hingga 50 jam dengan lampu mati. Aktifkan Mode Permainan untuk meningkatkan kinerja nirkabel headset selama pertandingan kompetitif, dan lebih cepat membidik atau bereaksi dengan audio dan video yang lebih sinkron.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Bluetooth 5.0 |
Jangkauan Koneksi | – |
Sensitivitas | 96 dB/mW |
Respons frekuensi | 20 Hz-20 KHz |
Berat | 298 g |
2. Logitech G535 LIGHTSPEED
G535 Headset Gaming Wireless menghadirkan kinerja, kebebasan, dan kenyamanan untuk semua sesi gamingmu. LIGHTSPEED wireless low-latency terbaik menyediakan kebebasan wireless yang andal hingga 12 meter dan daya tahan baterai 33 jam yang luar biasa*. Driver 40mm menghadirkan stereo sound yang tajam, jelas, dan dalam.
Hanya dengan berat 236 gram, headband yang dapat disesuaikan, dan memory foam earpad-nya yang lembut memastikan kenyamanan sepanjang hari. Kontrol on-ear memungkinkanmu membesarkan volume dengan cepat untuk game atau musikmu. Lipat saja untuk mematikan suara dan meringkasnya.
G535 sudah bersertifikasi Discord untuk menjamin kinerja komunikasi yang sangat jelas dengan kejelasan suara dan audio yang menakjubkan.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Gelombang Radio |
Jangkauan Koneksi | 12 m |
Sensitivitas | 87,5 dB SPL/mW |
Respons frekuensi | 20 Hz-20 KHz |
Berat | 236 g |
3. Steelseries Arctis 7+

Steelseries Arctis 7+ dirancang untuk PC dengan kompatibilitas multi-sistem USB-C untuk PS5, PS4, PC, Android, Switch, iPad USB-C, dan lainnya. Dongle USB-C ringkas baru mendukung banyak platform untuk berpindah antar sistem dengan mulus untuk nirkabel game 2,4 GHz latensi rendah. Menampilkan pengisian USB-C terbaru untuk fleksibilitas maksimum plus pengisian cepat 15 menit untuk penggunaan 3 jam.
Masa pakai baterai 30 jam yang ditingkatkan bahkan lebih lama dari sesi permainan terpanjang Anda. Mikrofon terbaik dalam bermain game: mikrofon peredam bising dua arah ClearCast bersertifikat Discord. Dengarkan detail menakjubkan di semua game dengan suara Arctis pemenang penghargaan.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Gelombang Radio 2,4 GHz |
Jangkauan Koneksi | 12 m |
Sensitivitas | 98 db |
Respons frekuensi | 20 Hz-20 KHz |
Berat | – |
4. HyperX Cloud Stinger Core 7.1 Wireless
HyperX Cloud Stinger Core 7.1 Wireless adalah headset gaming yang ringan dan tahan lama dengan harga terjangkau. Kualitas suaranya yang imersif ditenagai oleh driver 40mm dengan mid, high, dan bass yang jernih. Tingkatkan pengalaman mengobrol Anda dengan teman-teman Anda berkat mikrofon peredam bising yang mengurangi kebisingan sekitar dan memfokuskan suara Anda.
Secara opsional, Anda dapat menambahkan suara surround 7.1 virtual1 yang ditenagai oleh perangkat lunak NGENUITY dalam versi kabel atau nirkabel. Suara surround menambahkan level pencelupan lain yang juga membantu Anda menangkap suara musuh dalam game dengan audio posisi yang lebih akurat. Dengan opsi nirkabel, Anda dapat membebaskan pengaturan kabel tanpa mengkhawatirkan latensi audio.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Gelombang Radio 2,4 GHz |
Jangkauan Koneksi | 20 m |
Sensitivitas | 103dBSPL |
Respons frekuensi | 20 Hz-20 KHz |
Berat | 244g |
5. Rexus Headset Gaming Wireless Daxa TS1

Headset DAXA TS1 didukung oleh driver berkualitas dengan diameter 40mm dan dilengkapi dengan chipset SSS untuk memproduksi suara yang jernih dan berimbang. Suara bass terdengar empuk dan dalam, sedangkan suara tinggi terasa detil tanpa terasa memekakkan telinga. Cocok bagi Anda penyuka musik bergenre EDM ataupun Audiophile. Cocok pula untuk bermain game, menonton video, ataupun aktivitas lainnya.
Headset DAXA TS1 menggunakan teknologi nirkabel Radio Frequency (RF) untuk memperoleh kecepatan transfer suara dengan latensi kurang dari 40ms sehingga bisa digolongkan tanpa latensi. Teknologi RF terbukti masih unggul soal latensi, kapasitas, dan kecepatan transfer data, dibandingkan teknologi wireless lainnya, seperti Bluetooth.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | 2.4G + Wired |
Jangkauan Koneksi | – |
Sensitivitas | – |
Respons frekuensi | 20 – 25.000Hz |
Berat | 348 grams |
6. Headset Gaming Multiplatform Sades Carrier
Sades Carrier penuh dengan gaya industri yang populer dengan tombol dan dekorasi penyesuaian volume berbentuk roda gigi yang modis, headset silikon berlubang, dan mikrofon persegi panjang yang unik. Dihiasi dengan pencahayaan pernapasan yang jelas, penutup telinga dapat diputar dengan bebas ke atas tergantung pada kebutuhan yang berbeda. Ditutupi dengan penutup telinga yang lembut, Carrier memberikan kenyamanan luar biasa dalam pemakaian jangka panjang.
Carrier menghadirkan pengalaman suara yang imersif dengan bass dinamis. Latensi rendah 40ms pada PC membuat Anda berkonsentrasi pada persaingan sengit dengan bantuan audio game yang kuat dan kaya. Dilengkapi dengan pemancar dan kabel AUX, Carrier dapat dihubungkan ke berbagai perangkat mis. smartphone, PC atau PS5/ Xbox One*/ Nintendo Switch*/ Switch TV kapanpun Anda butuhkan. (* Hanya dapat dihubungkan dengan kabel AUX 3.5mm).
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Bluetooth 5.0 |
Jangkauan Koneksi | 10m |
Sensitivitas | 99 ± 3 dB at 1 kHz |
Respons frekuensi | 20 – 25.000Hz |
Berat | – |
7. Redragon Wireless 7.1 Surround PELOPS PRO

Redragon H818 Pelops Pro 7.1 Surround Sound Wireless Headset sangat ideal bagi para antusias yang mencari pengalaman bermain game yang imersif tanpa batasan. Pelops Pro memungkinkan Anda terhubung dengan mudah ke perangkat Anda secara nirkabel untuk audio dengan fidelitas tinggi dan latensi sangat rendah.
Berkat antarmuka pengisian daya Type-C berkecepatan tinggi, Anda dapat kembali bermain game dengan cepat dan mudah. Beri diri Anda keunggulan kompetitif dengan kebebasan nirkabel dan pengaturan yang rapi, atau gunakan kabel AUX yang disertakan untuk koneksi kabel. Karena mereka menawarkan mode nirkabel atau kabel, Pelops Pro Headset kompatibel secara luas dengan PC, PS4, PS5, Xbox One, serta Smart Phones.
Audio suara surround 7.1 memungkinkan Anda mendengar semuanya dengan jelas. Apakah Anda sedang bermain game, menikmati musik, atau menonton film, headset ini akan membuat setiap pengalaman menjadi imersif. Pelops Pro menghadirkan mikrofon omnidirectional yang fleksibel dengan teknologi isolasi kebisingan yang dioptimalkan untuk meningkatkan suara Anda selama sesi permainan.
Ini juga dirancang untuk sesi permainan yang lama berkat desainnya yang ringan dan penutup telinga busa memori yang mewah. Ikat kepalanya yang nyaman dan sangat dapat disesuaikan memungkinkan kesesuaian yang sempurna untuk ukuran dan bentuk kepala yang berbeda.
Koneksi | Wireless |
Tipe Koneksi | Gelombang radio 2.4G |
Jangkauan Koneksi | 40ft |
Sensitivitas | – |
Respons frekuensi | – |
Berat | – |