Pengertian Periklanan: Sifat, Elemen, Tujuan, Dan Fungsi
Dalam sejarahnya, periklanan atau advertising sudah ada sejak 4000 tahun sebelum masehi dan masih tetap ada hingga masa modern sekarang ini untuk tujuan berbagai macam kepentingan manusia.
Secara prinsip, aktivitas iklan adalah aktivitas komunikasi. Sebagaimana yang telah disebutkan, iklan pada prinsipnya adalah upaya penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan, maka aktivitas tersebut sama dengan kegiatan komunikasi.
Periklanan merupakan bentuk komunikasi yang digunakan untuk membujuk audiens untuk mengambil tindakan sehubungan dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Tujuan yang disampaikan iklan mengarah ke perilaku konsumen.
ads stream
Bentuk iklan yang paling awal adalah disampaikan melalui komunikasi lisan seperti yang disebutkan oleh Jack Anggel tahun 1980. Pada saat itu manusia saling menukar barang dengan saling berkomunikasi melalui komunikasi lisan. Periklanan klasik juga dilakukan dengan tatap muka melalui mulut ke mulut (word of mouth).
Advertising dilakukan dalam berbagai bentuk mempublikasikan berbagai peristiwa (event) dan tawaran (offers). Metode iklan pertama yang dilakukan oleh manusia sangat sederhana. Yaitu pemilik barang yang ingin menjual barangnya akan berteriak di gerbang kota menawarkan barangnya ke pengunjung yang masuk ke kota tersebut.
Itulah gambaran sejarah iklan saat pertama kali. Lalu, apa itu periklanan? Mengapa periklanan sangat penting? Dan apa kelebihan dan kekurangan periklanan?
Daftar Isi
Pengertian Periklanan
Apa itu Periklanan? Periklanan adalah alat pemasaran bentuk komunikasi yang digunakan untuk membujuk audiens untuk mengambil tindakan sehubungan dengan produk atau jasa yang ditawarkan.
Menurut KBBI Iklan merupakan pemberitahuan kepada khalayak ramai mengenai barang dan jasa yang dijual dan dipasang di media seperti koran dan majalah, atau di tempat-tempat umum lainnya. Dan menurut Dewan Periklanan Indonesia (2005:16), Iklan itu dimaknai sebagai pesan komunikasi pemasaran atau komunikasi publik tentang suatu produk yang disampaikan melalui suatu media, dibiayai oleh pemrakarsa yang dikenal serta ditujukan kepada sebagian atau seluruh masyarakat.
Maka dapat diambil kesimpulan bahwa iklan adalah sebuah pemberitahuan kepada khalayak ramai sehubungan dengan produk atau jasa yang disampaikan lewat sebuah media dan dibiayai oleh pemrakarsa.
Lalu menurut Dewan Periklanan Indonesia (2005:16) periklanan adalah seluruh proses yang meliputi penyiapan, perencanaan dan umpan balik dari pesan komunikasi pemasaran. Ada pula Definisi Periklanan adalah keseluruhan proses yang meliputi penyiapan, perencanaan, pelaksaan dan pengawasan penyampaian iklan.
Elemen Iklan
Dikatakan sebuah iklan apabila memiliki 6 element, antara lain:
- Pasar Sasaran / Target Sasaran
- Non Pribadi
Artinya iklan ditujukan kepada khalayak ramai, tidak ditunjukan untuk satu individu atau satu kelompok. - Media Massa sebagai Penyampai
- Membujuk dan Mempengaruhi Konsumen
- Proses Identifikasi Sponsor
Artinya ketika satu perusahaan beriklan, maka secara tidak langsung kegiatan iklan tersebut juga merupakan proses identifikasi sponsor. jadi kita dapat mengetahui perusahaan atau orang-orang dibalik proses pembuatan iklan tersebut. - Bentuk Komunikasi Berbayar
Tujuan Iklan
Tujuan iklan antara lain sebagai berikut :
- Membangun dan mengembangkan citra positif bagi suatu perusahaan dan produk yang dihasilkan, melalui proses sosialisasi yang terencana dan tertata dengan baik.
- Membentuk publik opini yang positif terhadap perusahaan atau produk tersebut.
- Mengembangkan kepercayaan masyarakat terhadap produk konsumsi dan perusahaan yang memproduksinya.
- Menjalin komunikasi secara efektif dan efisien dengan masyarakat luas, sehingga dapat terbentuk pemahaman dan pengertian yang sama terhadap suatu produk atau jasa yang ditawarkan pada masyarakat oleh perusahaan tersebut. Mengembangkan alih pengetahuan tentang suatu perusahaan yang memungkinkan masyarakat memiliki simpati, empati, dan bahkan dalam kaitan dengan kegiatan go public merasa ikut memilikinya.
Fungsi Iklan
Adapun 5 fungsi iklan sebagai berikut :
- Informing (memberikan informasi)
periklanan membuat konsumen sadar akan merek-merek baru, mendidik mereka tentang berbagai fitur dan manfaat merek, serta memfasilitasi penciptaan citra merek yang positif. - Persuading (mempersuasi)
iklan yang efektif akan mampu membujuk konsumen untuk mencoba produk atau jasa yang diiklankan. - Remaiding (mengingatkan)
iklan menjaga agar merek perusahaan tetap segar dalam ingatan para konsumen. - Adding Value (memberikan nilai tambah)
periklanan memberikan nilai tambah dengan cara penyempurnaan kualitas dan inovasi pada merek dengan mempengaruhi persepsi konsumen. - Asissting (mendapingi)
peranan periklanan adalah sebagai pendamping yang memfasilitasi upaya-upaya lain dari perusahaan dalam proses komunikasi pemasaran.
Sifat-Sifat Iklan
Menurut Kotler dan Kaller (2007) sifat-sifat iklan antara lain sebagai berikut:
- Daya Sebar
Iklan memungkinkan penjual mengulangi pesan berkali-kali. Iklan juga memungkinkan para pembeli menerima dan membandingkan pesan-pesan dari berbagai pesaing. Iklan berskala besar menyatakan sesuatu yang positif tentang ukuran, kekuatan, dan keberhasilan penjualan tersebut. - Daya ekspresi yang besar
Iklan memberikan peluang untuk mendramatisir perusahaan tersebut dan produknya melalui penggunaan cetakan, suara, dan warna yang berseni. - Impersonalitas
Pendengar yang tidak merasa wajib memerhatikan atau menanggapi iklan. Iklan adalah suatu monolog di hadapan, dan bukan dialog dengan pendengar.
Jenis Iklan
Ada beberapa jenis iklan antara lain:
- Iklan Cetak,
- Iklan Online,
- Iklan Elektronik.
1. Iklan Cetak

Iklan cetak merupakan iklan yang penyebarannya melalui media cetak. Contoh diantaranya yaitu Baliho, reklame, iklan baris koran, flayer dan lain-lain. Terdapat kelebihan dan kekurangan iklan cetak yaitu antara lain :
Kelebihan iklan cetak :
- Mudah dijangkau.
- Memiliki informasi yang lengkap.
- Jadwal edisi pengeluarannya jelas.
- Memiliki kriteria analisis yang baik.
Kekurangan iklan cetak :
- Memiliki biaya produksi yang sangat mahal.
- Memiliki bahan yang mudah sobek dan rusak.
2. Iklan Online
Iklan online adalah cara untuk memasarkan produk atau jasa bisnis antara sarana website dan internet. Contoh platform periklanan online yaitu Google Ads, Facebook Ads, twitter ads, microsoft advertising dan lainnya. Terdapat kelebihan dan kekurangan iklan online yaitu antara lain :
Kelebihan Iklan Online :
- Iklan lebih terukur.
- Lebih cepat terpasang.
- Jangkauan lebih luas.
- Harga lebih efisien.
Kekurangan Iklan Online :
- Pengeluaran biaya online cukup tinggi.
- Tidak semua pelanggan, mahir terhadap internet.
- Rentan kegiatan penipuan.
3. Iklan Elektronik
Iklan elektronik adalah iklan yang muncul, tampil, atau terdengar di berbagai media elektrronik. Contoh media elektronik yang digunakan untuk beriklan yaitu seperti televisi dan radio. Terdapat kelebihan dan kekurangan iklan elektronik yaitu antara lain :
Kelebihan Iklan Elektronik :
- Jangkauan luas.
- daya Tarik Maksimal
- Merakyat serta dikenal akrab
Kekurangan Iklan Elektronik :
- Biaya Mahal.
- Waktu proses produksi lama.
- Informasi sekilas.